Terdapat tiga filosofi air yang amat mulia bagi
kehidupan manusia.
1. Air selalu mengalir
dari tempat hulu tinggi ke tempat yang lebih rendah
Tuhan menciptakan air supaya
manusia dapat mengambil pelajaran darinya. Sifat air yang selalu mengalir ke
tempat yang lebih rendah analog dengan sikap rendah hati pada manusia. Air pasti
berguna bagi seluruh makhluk hidup yang ada di bawahnya, ibarat pemimpin,
air adalah pemimpin yang melayani. Jika ia berada pada posisi teratas, maka ia
akan menjadi pelayan bagi orang-orang yang membutuhkan di bawahnya. Air identik
dengan pemimpin yang melayani. Maksud pemimpin yang melayani adalah sumber
kesejahteraan bagi masyarakat yang ia pimpin.
2.
Air Selalu Mengisi Ruang-ruang yang Kosong
Manusia yang baik adalah
manusia yang berusaha memperbaiki dan mengisi kekosongan hati. Dengan meniru
sifat air, seharusnya kita bisa menjadi penolong bagi manusia lainnya yang
sedang kesusahan atau sedang mengalami masalah. Jika sifat air yang kedia ini
benar-benar kita teladani, kita akan selali mempunyai waktu untuk melengkapi
kehidupan manusia dan akan bermanfaat bagi manusia lainnya. Artinya Kita
menjadi manusia yang sendan menolong dan suka berbagi, Karena sesunggihnya bati
kita terisi setelah memenihi kekurangan dari saudara kita
3. Air Selalu Mengalir ke Arah Muara
Tak peduli seberapa jauh itu jaraknua dari muara. air pasti
akan menuju dan tiba di sana. Jika kita air uang mengalir, kita seharusnya
memiliki visi kehidupan, hal utama yang patut diteladani dari pelajaran aor
menuju muara adalah sikapnya yang konsisten. Bayangkan, ada berapa banyak
hambatan dilalui oleh air gunung untuk mencapai sebuah muara? mungkin ia akan
singgah di sungai, terthan karena bati, kemudian bisa saja masuk ke selokan. Tapi
pada akhirnya ia tetap akan mengalir dan tiba di suatu muaranya. Waktu tempuh
air untuk sampai ke muara sangat bervariasi. Ada yang hanya beberapa hari dan
ada juga yang sampai beberapa minggu. Patut diingaat hal yang paling penting
bukanlah wakti tempuh yang dilalio tapi seberapa besar keyakinan untuk menuju
muara atau visi atau impian yang akan kita gapai. Berusahalah dan yakinlah
bawasannya anda dapat menggapai suatu impian itu, karena jika engkau ragu akan
suatu visi atau tujuan itu sudah dapat dipastikan akan banyaknya kegagalan yang
akan engkau alami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar